13 April 2020  |  Tips dan Trik
Oleh : Fairus Rizki Nurrahmawati, S.Ars

Zaman sekarang ini, bisnis kuliner sudah bukan hal yang umum dan justru terlihat bertebaran di mana-mana. Hal ini dikarenakan bisnis kuliner seperti café dan restauran merupakan tempat favorit anak muda untuk berkumpul, nongkrong dan menghabiskan banyak waktu mereka, sehingga tak jarang kota atau daerah dengan universitas serta sekolah negeri favorit pasti memiliki banyak bisnis kuliner di kiri-kanan ruas jalannya. Tak hanya harga murah dan kecepatan koneksi internet (wifi), tempat serta suasana interior yang nyaman dan instagramable tentu menjadi salah satu penentu ramai atau laris tidaknya suatu bisnis kuliner. Berikut tips penataan interior ruangan untuk Anda yang akan atau sudah terjun ke bisnis kuliner.

1. Tentukan tema atau konsep interior

desain interior

Tetapkanlah satu gaya desain interior yang sesuai dengan konsep serta tema bisnis kuliner Anda. Tema ini nantinya dapat dijadikan patokan style interior, variasi menu, nama bisnis kuliner, nama menu, dan lain sebagainya. Tak hanya itu, tema atau konsep yang unik dan khas tentunya memiliki kekuatan branding tersendiri sehingga bisnis kuliner Anda dikenal, diingat dan dikunjungi anak muda. Apapun style yang dipilih, ingatlah untuk menghadirkan tanaman hijau ya.

2. Hadirkan warna yang mampu membangkitkan selera

desain interior

Tahukah Anda bahwa warna-warna tertentu dapat mempengaruhi psikologis seseorang dan membangkitkan nafsu makan? Hal ini tentunya harus dimanfaatkan dengan baik, terutama pada bisnis kuliner seperti café dan restaurant. Oleh karenanya, hadirkan warna merah dan kuning pada interior ruangan, namun jangan too much agar tidak terkesan norak. Anda dapat menghadirkan warna merah dan kuning sedikit saja, namun pada bagian yang pasti dilihat pengunjung, misalnya menggunaan lilin berwarna merah serta vas bunga berwarna uning yang diletatakan di meja, dan lain sebagainya.

3. Gunakan furniture yang tepat

desain interior

Pemilihan furniture yang tepat sangat penting karena menentukan kenyamanan pengunjung. Jangan sampai ukuran kursi dan meja tidak sesuai sehingga meja terasa terlalu tinggi atau rendah saat duduk di kursi. Gunakan juga beberapa jenis kursi dan meja dengan penataan berbeda sehingga interior ruangan tampak dinamis dan tidak monoton. Sesuaikan juga dengan lokasi furniture itu berada, contohnya jika outdoor, maka gunakan bahan kayu jati dan kayu ulin serta bahan lain yang lebih tahan cuaca sedangkan untuk furniture dalam ruangan (indoor) lebih bebas dalam pengaturan dan dapat divariasikan agar menarik.

4. Permainan cahaya

desain interior

Cahaya sangat penting untuk diperhatikan, terutama untuk interior bisnis kuliner. Umumnya, bisnis kuliner akan lebih ramai saat menjelang malam sehingga perlu dipastikan agar permainan cahaya lebih teratur dan dapat memancarkan daya tarik lebih. Pastikan berbagai elemen pencehayaan hadir pada satu ruangan, seperti ambient lighting, spot lighting, dan sebagainya.

5. Spotlight

desain interior

Terakhir, jadikan satu area di area usaha kuliner Anda sebagai focal point atau spotlight yang menjadi pusat perhatian tiap kali ada pengunjung yang datang. Area spotlight ini nantinya sangat berguna sebagai penambah estetika sekaligus spot foto instagrammable yang diburu oleh anak muda kekinian. Akan lebih bagus lagi bila tiap meja memiliki spotlight tersendiri sehingga pengunjung bebas berfoto dan menikmati makanan tanpa meninggalkan meja mereka.

Demikian tadi tips menarik dari Emporio Interior untuk menata interior ruangan bisnis kuliner sehingga hits, instagrammable dan ramai dikunjungi pembeli. Jika Anda ingin mengganti interior café atau restoran Anda tanpa ribet, jangan ragu untuk menggunakan jasa desain dari Emporio Interior.